TANJUNG SELOR – Kasus infeksi COVID-19 varian delta ditemukan di Kalimantan Utara.
Juru Bicara Satgas COVID-19 Kalimantan Utara, Agust Suwandy mengemukakan varian baru tersebut tersebar disemua Kabupaten / Kota, masing-masing di Bulungan, Tarakan, Malinau, Kabupaten Tana Tidung, dan Nunukan.
Dia mengatakan Dinas Kesehatan Kaltara telah mengirimkan sebanyak 32 spesimen yang dikumpulkan dari 5 Kabupaten / Kota, untuk uji genome sequencing hasilnya menyatakan 8 pasien positif varian delta.
“Sebanyak 1 kasus di Bulungan, 2 kasus di Kota Tarakan, 3 kasus di KTT, 1 kasus di Nunukan dan 1 kasus di Malinau” ujar Agust, Selasa (20/07/2021), melalui keterangan pers.
Dengan temuan 8 varian baru COVID-19 yang menurut ahli cenderung lebih kuat penularannya, maka dimungkinkan telah menyebar pada kontak erat sekitar kasus tersebut.
Satgas COVID-19 Kaltara kembali mengimbau masyarakat Kaltara agar tidak panik dengan kondisi saat ini dan tetap meningkatkan protokol kesehatan dengan baik.
‘’Perlu untuk meningkatkan imun dengan makanan bergizi, mengkonsumsi suplemen sesuai kebutuhan dan berolah raga untuk menjaga imunitas dan stamina,’’ tambah Agust.
Penularan kasus COVID-19 di Kaltara akhir-akhir terjadi penambahan cukup signifikan.
Jumlah kasus konfirmasi pada 19 juli 2021 tercatat sebanyak 16.424 orang, dengan 253 meninggal akibat COVID-19.
Sementara kasus aktif dan menjalani perawatan di RSUD, karantina khusus maupun isolasi mandiri, tercatat sebanyak 2588 orang.
‘’Dan selama Juli 2021, terjadi penambahan kasus positif sebanyak 3269 orang dan 48 kematian,’’ kata Agust. (Dzulviqor)
