JAKARTA – Gubernur Kalimantan Utara, Zainal Arifin Paliwang, menginginkan pembangunan jaringan listrik tegangan tinggi interkoneksi Kalimantan-Tarakan segera dilakukan.
Hal ini diungkapkan Kepala Dinas ESDM Kalimantan Utara, Yosua Batara Payangan, dalam rapat dengan Kementerian ESDM di Jakarta pada Jumat (11/4/2025).
“Saat ini listrik di Tarakan masih terisolasi dan bergantung pada PLTD dan PLTMG,” ujar Yosua.
Menurutnya, perkembangan Kota Tarakan harus ditunjang dengan penyediaan listrik yang lebih andal.
“Gubernur berharap interkoneksi ini akan meningkatkan layanan listrik untuk rumah tangga, pemerintah, dan industri, serta menghindari pemadaman bergilir,” jelas Yosua.
Untuk diketahui, saat ini PT PLN Persero telah membangun SUTT 150 kV yang menghubungkan Berau, Kalimantan Timur dan Tanjung Selor, Kalimantan Utara.
“Tadi dalam rapat, saya telah menyampaikan kepada Pak Wanhar permintaan Bapak Gubernur, dan beliau menyampaikan akan segera menindaklanjuti permintaan tersebut,” tutup Yosua.
