Connect with us

Hi, what are you looking for?

Sejarah

Upacara Dharma Samudera 2022 di Nunukan, Kobarkan Semangat Patriotisme Komodor Yos Sudarso Pada Putra Putri Bahari

NUNUKAN – Pangkalan TNI Angkatan Laut (Lanal) Nunukan Kalimantan Utara menggelar upacara Dharma Samudera 2022 di atas KRI Singa 651 di perairan perbatasan RI – Malaysia, Sabtu (15/1/2022).

Upacara ini dipimpin oleh Danlanal Nunukan Letkol Laut (P) Arief Kurniawan Hartanto, dihadiri seluruh perwira dari semua matra di Nunukan.

Arief saat membacakan amanah dan arahan Kepala Staf Angkatan Laut (KSAL) Laksamana TNI Yudho Margono, mengatakan, sejarah panjang perjuangan bangsa telah membentuk dan melahirkan semangat patriotisme, semangat rasa cinta kepada bangsa dan Negara melampaui kecintaan kepada diri sendiri.

‘’Perjuangan bangsa Indonesia dilaksanakan di semua palagan, darat, udara dan laut, tidak akan lekang dari catatan sejarah bangsa Indonesia,’’ ujarnya.

Moment peringatan hari Dharma Samudera ini, diharap mampu memacu para prajurit TNI AL untuk menghayati, meresapi dan meneladani nilai nilai patriotisme, heroisme serta kepemimpinan yang telah diwariskan oleh para pejuang samudera dalam pengabdiannya kepada bangsa dan negara.

Meskipun tantangan yang dihadapi hari ini tidak persis sama dengan masa yang lau, namun prinsip dan nilai kepahlawanan tidak akan pernah berubah.

‘’Apapun tantangan sekarang atau akan datang, kapan pun tugas memanggil, akan kita pertaruhkan jiwa dan raga di bawah panji merah putih, selaras dengan semangat ‘jalesveva jaya mahe’, justru di laut kita jaya,’’ lanjutnya.

KSAL memberikan penghormatan tertinggi terhadap para patriot samudera yang gagah berani mengorbankan hiwa raga demi NKRI.

Ada Kapten Markadi, dengan perahu cadiknya tak gentar melakukan patroli bersama di selat Bali mencegah penjajahan.

Letnan Samadikun, menantang korvet dan destroyer Belanda di Teluk Cirebon demi mempertahankan kedaulatan bangsa.

Kapten Laut Harjanto, diatas kapal layar bertempur dan gugur menghadapi dua kapal patroli Belanda di Laut Sapudi.

Baca Juga:  Danlanal Nunukan Prihatin Dengan Kondisi TMP Jaya Sakti

Mayor Jhon Lie, si hantu Selat Malaka, menggunakan kapal cepat The Outlaw menantang maut, mengambil risiko terbunuh patroli Belanda, demi merebut senjata musuh.

Komodor Yos Sudarso, Kapten Tjiptadi, Kapten Wiratno, Kapten Memet Sastrawirya, menjadi pahlawan dan mencatatkan nama mereka dalam sejarah kembalinya Papua ke pangkuan Ibu Pertiwi.

Sersan KKO Usman dan Kopral KKO Harun, tersenyum bahagia meski gugur di tiang gantung Singapura, menjadi syuhada untuk negeri.

Prajurit KRI Nanggala, tabah dalam patroli selamanya, gugur saat menjalankan tugas Negara.

Dan masih banyak lainnya yang tercatat maupun tidak tercatat.

Mereka semua memberi tauladan dan mengajarkan makna dari sifat kepahlawanan yang tidak pernah takut karena membela kebenaran.

Berani menderita untuk cita cita mulia, rela berkorban jiwa raga demi bangsa dan Negara, dan pantang menyerah karena keyakinan kepada sang Pencipta.

‘’Saya berharap agar setiap peringatan Hari Dharma Samudera dapat menginspirasi Bangsa Indonesia untuk terus membangun dan membangkitkan kembali kekayaan bangsa Pelaut, bangsa yang irama napasnya seiring dengan irama gelombang samudera,’’ katanya.

Untuk diketahui, peringatan hari Dharma Samudera ditetapkan setiap 15 Januari, diambil dari peristiwa pertempuran Laut Aru pada tahun 1962.

Sebuah pertempuran yang merupakan puncak dari perjuangan dan patriotisme putra-putra bahari terbaik dalam mempertahankan negara di laut.

Dalam pertempuran ini gugur seorang pahlawan bernama Komodor Yos Soedarso. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...