Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kriminal

Terungkap, Mayat Perempuan Dimasukkan Karung dan Dibakar, Pelaku Ternyata Kekasih Korban

NUNUKAN – Kepolisian Resor (Polres) Nunukan, berhasil mengungkap kasus penemuan mayat wanita yang dimasukkan dalam karung dan dibakar, di lahan kosong di depan APMS Sedadap, Nunukan Selatan, yang ditemukan, Jumat (16/12) malam.

Kapolres Nunukan, AKBP Ricky Hadianto mengatakan, korban adalah Sumira (21) warga Jalan Cik Ditiro RT. 21 Nunukan Timur. Korban bekerja di salah satu warung makan di Jalan Lingkar Nunukan.

Sedangkan pelaku adalah MA (26), karyawan toko, yang beralamat di Jalan Ujang Dewa, Sedadap, Nunukan Selatan.

‘’Pelaku diketahui memiliki hubungan asmara dengan korban,’’ ujarnya, Minggu (18/12).

Ricky menerangkan, pelaku nekat membunuh, lantaran sakit hati hubungan mereka diakhiri dengan korban, meski pelaku mengatakan akan menikahi korban.

‘’Pelaku lalu menunggu korban pulang bekerja, dan membawanya ke sebuah tempat. Disana pelaku menganiaya korban secara sadis, sampai korban meninggal dunia,’’ terangnya.

Ricky menegaskan, MA merupakan pelaku tunggal dalam kasus pembunuhan sadis ini.

Setelah memastikan Sumira tak bernyawa, jasadnya dibungkus dengan karung dan dibawa ke sebuah lahan kosong di depan APMS Sedadap, menggunakan sepeda motor milik pelaku.

Pelaku juga membawa serta bahan bakar bensin yang disimpan dalam sebuah botol air mineral.

‘’Di lahan kosong bersemak berjarak sekitar 100 meter dari APMS tersebut, pelaku membakar korban,’’ imbuhnya.

Hingga kemudian, mayat korban ditemukan warga setempat yang tengah berburu burung.

Saat itu, tidak ada satupun masyarakat sekitar yang kenal atau mengetahui korban.

Untuk mengetahui identitas korban, seluruh Bhabinkamtibmas, diperintahkan untuk mencari tahu orang hilang yang berada di wilayah tugasnya.

Hasilnya, ada sepasang suami istri warga Jalan Cik Ditiro RT 21 Nunukan Timur, melaporkan kehilangan anak perempuannya yang bernama Sumira.

Baca Juga:  Dipecat Majikan, Eks Karyawan Toko Kelontong di Sebatik Gasak Puluhan Selop Rokok

‘’Kedua orang tua korban melaporkan anaknya tidak pulang ke rumah sejak Selasa 13 Desember 2022,’’ katanya.

Kondisi mayat, saat ditemukan sudah rusak dan tak bisa dikenali. Bahkan bau busuk cukup menyengat dengan banyaknya bilatung yang mengerumuni mayat tersebut.

‘’Jasadnya tidak terbakar semua, namun kondisinya membusuk. Karung yang membungkusnya juga masih tersisa. Kemungkinan ditinggal pelaku begitu saja setelah api menyala,’ ’kata Ricky lagi.

Polisi juga meminta kedua orang tua korban untuk melihat langsung mayat yang hangus terbakar tersebut.

‘’Meski wajahnya melepuh dan sulit dikenali, kedua orang tuanya mengenalnya melalui gelang perut yang terbuat dari benang, yang selalu dikenakan korban,’’ kata Ricky.

Setelah memastikan identitas korban, Polisi melanjutkan pencarian pelaku. Dari sejumlah saksi, diketahui bahwa korban terakhir kali dijemput oleh MA, yang merupakan pacar korban.

Polisi akhirnya menemukan pelaku di tempat persembunyiannya di Jalan KH Agus Salim (Kampung Jawa).

‘’Pelaku mencoba melarikan diri dari petugas, sehingga kita lakukan tindakan terukur. Pelaku juga mengakui ia membunuh korban,’ ’katanya lagi.

Dalam kasus ini, Polisi mengamankan sejumlah barang bukti, masing masing, 1 unit Sepeda Motor Honda Beat, botol Aqua yang digunakan untuk wadah bensin, sepasang sepatu, daster, pakaian dalam korban, sisa karung yang terbakar, serta gelang perut yang terbuat dari benang.

Pelaku dijerat dengan pembunuhan berencana, Pasal 340 subsider pasal 338 lebih subside Pasal 351 ayat (3), dengan ancaman hukuman pidana mati atau penjara seumur hidup, atau selama 20 tahun. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.