KOTA TARAKAN – Pelantikan pengurus Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kota Tarakan periode 2025-2028 berlangsung khidmat di Aula Santo Leopoldo, Gereja Katolik St. Maria Imakulata, Sabtu (24/5/2025) kemarin.
Acara ini menandai babak baru bagi organisasi, mengusung semangat kepemimpinan kolaboratif digital demi Indonesia Emas 2045.
Videlina Novianti, Ketua Komcab terpilih, bersama jajaran pengurus mengucapkan janji bakti.
Pelantikan ini dipimpin langsung oleh Ketua Komda Pemuda Katolik Kaltara, Frans Jefri, yang juga menegaskan komitmen pengurus baru.
Frans Jefri Tekankan Kontribusi di Dunia Kerja dan Kemitraan Strategis
Dalam amanatnya, Frans Jefri mengajak pengurus baru untuk menjadi pelopor perubahan positif. Ia secara khusus menekankan pentingnya adaptasi digital dan kolaborasi.
“Pemuda Katolik memiliki peran strategis. Kalian harus mampu mewujudkan nilai-nilai Pancasila, serta memanfaatkan kekuatan digital untuk membangun jejaring kolaborasi,” pesan Frans Jefri.
Selain itu, Frans Jefri juga mendorong kontribusi aktif di dunia kerja. Ia mengharapkan Pemuda Katolik dapat menjalin kemitraan erat dengan Balai Latihan Kerja (BLK) dan pemerintah daerah.
“Kemitraan ini akan meningkatkan kompetensi anggota dan membuka peluang bagi pemuda untuk berkontribusi nyata di setiap sektor,” jelas Frans Jefri.
Ia kemudian menambahkan, “Inilah kunci kita dalam menyiapkan Indonesia Emas 2045, dengan hadirnya pemimpin muda yang kompeten dan berkontribusi.”
Videlina Novianti: Bergerak Bersama Wujudkan Ekosistem Digital Inklusif
Menyambung hal tersebut, Videlina Novianti menyampaikan rasa syukur dan tekadnya untuk menjalankan tema besar ini.
“Kami siap mengemban amanah ini, berfokus pada pengembangan kepemimpinan adaptif dan kolaboratif di era digital,” ungkap Videlina.
Lebih lanjut, ia memaparkan, “Kami akan merangkul seluruh pemuda Katolik Tarakan, mengajak mereka berpartisipasi aktif dalam pembangunan masyarakat melalui inovasi digital. Oleh karena itu, kami akan fokus pada program yang memberdayakan pemuda, meningkatkan literasi digital, dan membangun ekosistem kolaborasi inklusif sebagai bekal menuju Indonesia Emas 2045.”
SDM Unggul dan Indonesia Emas 2045
Pelantikan ini diharapkan dapat memperkuat sinergi Pemuda Katolik dengan pihak gereja, pemerintah, dan elemen masyarakat.
Tujuannya adalah bersama-sama menyiapkan SDM unggul yang mampu menjawab tantangan global, hingga akhirnya Indonesia mencapai era Emas 2045. (Hadi TN)
