Connect with us

Hi, what are you looking for?

Sosial

Lalu Lintas Masyarakat Masih Banyak Unprosedural, Anggota DPRD Nunukan Usulkan Pembangunan PLBN di Tulin Onsoi

Anggota DPRD Nunukan, Kanain Kornelis

NUNUKAN – Pemerintah Diraja Malaysia menganggarkan 600 juta ringgit untuk pembangunan jalan yang menghubungkan Serudong di Kalabakan, Tawau dengan Seimanggaris, Kabupaten Nunukan Kalimantan Utara.

Jalan ini akan menjadi jalur alternatif bagi warga dibeberapa kecamatan masing-masing Kecamatan Seimanggaris, Kecamatan Sebuku, dan Kecamatan Tulin Onsoi.

Kedepan, jalan tersebut juga bakal menjadi akses perekonomian baru untuk wilayah yang mayoritas masyarakatnya bekerja di perkebunan kelapa sawit ini.

Anggota DPRD Nunukan Kanain Kornelis mengatakan, butuh adanya bangunan semacam Pos Lintas Batas Negara (PLBN) untuk menjaga stabilitas keamanan dan kontrol keluar masuk WNI dan WNA, khususnya di wilayah Tulin Onsoi.

‘’Di Tulin Onsoi jarak ke Malaysia hanya 300 meter. Mobilitas cukup tinggi dan mereka ke Malaysia masih memakai surat rekomendasi dari Kades dan Camat,’’ ujarnya, Selasa (20/4/2021).

PLBN akan menjadi gerbang dalam mengontrol dan meminimalisir tindak kriminalitas seperti halnya kasus narkoba yang selama ini seakan tidak ada habisnya.

Keberadaan jalan Serudong – Seimanggaris juga akan memudahkan perekonomian masyarakat serta menjadi peluang mendapat potensi Pendapatan Asli Daerah (PAD).

‘’Selain itu, masyarakat kita akan masuk Negara lain secara legal. Tak perlu takut ditangkap aparat disana’’ ujarnya lagi.

Kanain menegaskan, selama ini masyarakat Nunukan memiliki hubungan emosional dan kekerabatan erat sejak lama.

Dengan alasan itulah, Malaysia masih mau menerima kedatangan warga Nunukan meski hanya berbekal surat keterangan Kepala Desa dan Camat.

Kendati demikian, hal tersebut masih bersifat keringanan atau rekomendasi dan juga situasional.

Surat rekomendasi, tidak akan berlaku ketika tiba-tiba ada operasi pendatang haram atau operasi gabungan yang dilakukan aparat Malaysia.

‘’Jadi membangun satu PLBN lagi adalah solusi. Kita tentu tidak ingin saudara kita ditangkap aparat dengan kondisi seperti yang terjadi saat ini. Usulan inipun sudah beberapa kali kami sampaikan sejak Gubernur lama’’ tegasnya. (Dzulviqor)

Loading

Baca Juga:  Heboh Pemuda di Nunukan Mengamuk Hendak Bakar Ibunya, Dinsos : Diduga Dalam Pengaruh Obat Obatan Narkotika
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...