NUNUKAN – Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Nunukan, akan memberikan dana pembinaan bagi pemenang dalam kompetisi Debat Demokrasi ke 2, tingkat SMA / Sederajat, yang digelar bersama Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Nunukan, pada 25 – 29 Juli 2022, mendatang.
Ketua KNPI Nunukan Anna Bella Moriska, mengatakan dana pembinaan dimaksud sebagai wujud apresiasi bagi kaum muda atas semangat mereka menghidupkn ruh pesta demokrasi sebagai bagian dari perjalanan sejarah bangsa.
“Harapan yang hendak dicapai KNPI, yakni membangkitkan kesadaran pemuda, kesadaran politik kan harus dibangun, apalagi usia SMA nanti akan jadi pemilih pemula, ketika memilih mereka tidak asal pilih, dan apatis, mereka harus dibangun sejak dini, itu lah sebetulnya goals-nya KNPI,” ujar Bella, Rabu (20/7).
Adapun jumlah dana pembinaan yang disiapkan oleh KNPi Nunukan berjumlah total Rp . 5.000.000,-
Dana tersebut, terbagi dalan beberapa kategori, yakni juara pertama 1,5 juta rupiah, juara kedua mendapat 1 juta rupiah, juara ketiga 750 ribu rupiah dan juara keempat 500 ribu.
“KNPI juga menyiapkan uang pembinaan bagi juara favorit 1 sampai 5 yang masing-masing akan mendapat 250 ribu rupiah,” jelasnya.
Dia menambahkan, KNPI Nunukan juga mengapresiasi kolaborasi dengan Bawaslu dalam event Debat Demokrasi ke-2 ini.
Oleh karenanya, pihaknya akan terus menggagas sejumlah program untuk merawat dan membangun pengetahuan politik pemuda di Nunukan dan berkolaborasi dengan penyelenggara Pemilu, termasuk Bawaslu.
“Planning ke depan, sesuai visi KNPI mewujudkan kesadaran sosial kedepan berkelanjutan, ada sekolah-sekolah politik. Tapi saat ini harapannya bisa kerjasama sampai 2024,” kata Bella. (Hadi Trisno Nugroho)
