Connect with us

Hi, what are you looking for?

Nunukan

Dendam Lama, Seorang Buruh Perusahaan Kelapa Sawit Lampiaskan Amarah Saat Mabuk, Korban Ditebas Parang Hingga Tak Sadarkan Diri

NUNUKAN – Peristiwa perkelahian di Jalan Rayon C, RT 07 Desa Semaja, Kecamatan Seimanggaris, Nunukan, Kalimantan Utara, menggegerkan para pekerja kelapa sawit yang tinggal di mess perusahaan PT Bumi Seimanggaris Indah (BSI).

Imbas kejadian tersebut, dua buruh terluka akibat tebasan parang, sehingga harus mendapatkan perawatan medis di RSUD Nunukan.

‘’Perkelahian dipicu akibat pelaku yang mabuk setelah meminum miras. Ada permasalahan lama antara pelaku dan korban, tapi mengikut sertakan satu korban lain yang berusaha melerai. Jadi ada dua korban dan satu pelaku dalam peristiwa tersebut,’’ ujar Kapolsek Nunukan Kota, Iptu Disco Barasa, Selasa (28/5/2024).

Barasa menuturkan, perkelahian terjadi akibat kesalahpahaman pelaku MD (21), terhadap Amos Tsu (20).

Awalnya, MD bersama empat orang temannya berpesta miras jenis Black Jak’s, sembari berkaraoke.

Tiba tiba, terdengar suara atap seng rumahnya dilempari batu oleh orang. Tak hanya sekali, lemparan tersebut terjadi berkali kali, sampai akhirnya MD keluar rumah, dan berteriak lantang di tengah jalan yang ada di mes para buruh PT BSI tersebut.

‘’Pelaku berteriak teriak ‘siapa yang lempar rumah’. Teriakan pelaku, didengar Amos, dan Novi, yang kebetulan berada sekitar 25 meter dari rumah pelaku. Amos yang merasa diteriaki tersinggung. Ia mendatangi pelaku, dan mendorong tubuhnya sambil mendebat pelaku,’’ tutur Barasa.

Terjadi dorong mendorong antara pelaku dan korban, sampai kemudian, tubuh pelaku terjatuh di parkiran sepeda motor.

Pelaku melihat ada sebilah parang yang terselip di salah satu sepeda motor para buruh yang terparkir.

Tanpa pikir panjang, pelaku mengambil parang tersebut, dan menebas tubuh Amos beberapa kali.

‘’Datanglah mandor bernama Novi Agustinus Daniel untuk melerai. Namun pelaku juga mengayunkan parang ke tubuh Novi, sampai kemudian para buruh lain berdatangan. Ada pekerja bernama Dance berhasil merebut parang dari tangan pelaku, hingga pelaku memilih kabur ke arah kebun kelapa sawit di belakang mes pekerja,’’ kata Barasa.

Baca Juga:  Heboh di Medsos, Pemerintah Hentikan Sementara Reklamasi di Jalan Lingkar Nunukan

Akibat tebasan parang, Amos mengalami luka robek diatas pelipis sebelah kanan, luka robek pada tangan kiri, serta bagian pinggang sebelah kiri.  Amos bahkan sempat pingsan akibat kehabisan darah.

‘’Kenapa pelaku langsung menuduh Amos yang melempar rumah, karena tahun 2023, Amos pernah melakukan tuduhan itu, sehingga saat ada kejadian yang sama, pelaku langsung menuduh Amos lah pelakunya,’’ jelas Barasa.

Sementara Novi, mengalami luka robek pada bagian kepala sebelah kiri, dan luka robek pada telapak tangan sebelah kiri.

‘’Keduanya segera dilarikan ke RSUD Nunukan, dan keluarga korban sekalian melapor ke Polisi,’’ imbuhnya.

Polisi segera membentuk tim, menyeberang ke Seimanggaris untuk melakukan pengejaran.

Tak hanya polisi, warga yang geram dengan ulah MD juga beramai ramai melakukan pencarian.

‘’Pelaku ditemukan masyarakat di jalan utama Desa Semaja. Pelaku juga mengakui perbuatannya. Untuk menghindari amuk massa, pelaku langsung kita amankan dan kita seberangkan ke Polsek Nunukan,’’ kata Barasa.

Sejumlah barang bukti turut diamankan, masing-masing, sebilah parang panjang bergagang kayu warna coklat, pakaian pelaku dan korban saat kejadian, serta dua botol miras merk Black Jak’s.

MD dijerat dengan Pasal 2 Ayat (2) Undang-Undang Darurat Republik Indonesia Nomor 12 tahun 1951 Subsider Pasal 351 Ayat (1) KUH Pidana.

‘’Untuk kondisi kedua korban, saat ini masih dirawat di RSUD Nunukan, dan mulai membaik meski sempat pingsan,’ tutupnya. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...