NUNUKAN – Sebanyak 13 perahu yacht yang akan mengikuti East Indonesia Rally 2022, memulai start pelayaran mereka dari Pulau Nunukan, Kalimantan Utara.
Pejabat Fungsional Ahli Pertama, Kantor Pelayanan dan Penindakan Bea dan Cukai (KPPBC) Nunukan, Hadi Mulyono, mengatakan, kapal-kapal yacht akan berlayar ke wilayah Indonesia Timur dan mengambil titik kumpul di Perairan Nunukan.
‘’Mereka mengambil start dari Nunukan. Kapal wisata yacht diberitahukan sebagai import sementara, dan kami telah melakukan pemeriksaan dokumen, barang bawaan dan fisik kapal. Menindak lanjuti permohonan para pelayar/agen pelayaran yang tertuang pada formulir Vessel Declaration,’’ ujarnya.
Tidak ada kejanggalan dari semua pemeriksaan yang dilakukan. Semua dinyatakan lengkap dan kondisi kapal sangat siap untuk melanjutkan perjalanan wisata ke wilayah Indonesia Timur.
Ada 30 WNA dari Australia, British, USA, dan Rusia, dalam kapal kapal wisata tersebut.
Semua berjangkar di depan Dermaga Pelabuhan Speed Boat Liem Hie Djung Nunukan, dan mendapat pemeriksaan petugas Bea dan Cukai Nunukan.
‘’Sejumlah kapal sudah mulai bertolak ke Indonesia Timur, dan tinggal beberapa kapal yang masih di Nunukan. Mungkin masih ingin menikmati suasana perbatasan,’’ imbuh Hadi.
Ia menambahkan, kegiatan yacht ini menjadi salah satu eksplore dan promosi atas keindahan destinasi wisata laut Indonesia.
Para wisatawan mengantongi izin dari Jakarta dan kegiatan tersebut merupakan agenda rutin para komunitas perahu yacht tersebut.
Dari laporan yang diterima KPPBC Nunukan, kapal-kapal tersebut akan melayari rute Nunukan, menuju Berau, Toli Toli, Buol, Kwandang, Bitung, Jailolo, Ternate, dan Tidore.
Dari Tidore, kapal-kapal ini akan terbagi bagi rutenya, sebagian ada yang menuju Raja Ampat, Sorong, dan Biak. Sebagian melayari rute Tual dan Saumlaki. (Dzulviqor).