NUNUKAN – Kemanunggalan TNI bersama rakyat ditunjukkan Satgas Pamtas RI – Malaysia, Yonarhanud 16/Sula Bhuana Cakti (SBC).
Satuan prajurit tempur ini langsung terjun ke sawah masyarakat di desa Long Midang kecamatan Krayan, sebuah wilayah yang berbatasan darat langsung dengan Malaysia.
Dansatgas Pamtas RI – Malaysia Yonarhanud 16/SBC/3 Kostrad, Mayor. Arh. Drian Priyambodo, mengatakan, prajuritnya akan selalu sigap dalam hal territorial.
‘’Dalam rangka menjaga stabilitas ketahanan pangan ditengah pandemi Covid-19, kami membantu panen padi masyarakat,’’ujarnya, Sabtu (6/2/2021) melalui pesan tertulis.
Selain mewujudkan swasembada pangan di tapal batas, aksi para prajurit tersebut juga bertujuan untuk membantu menjaga ketersediaan bahan pangan di Desa Long Midang.
Kegiatan tidak terbatas pada panen sawah, melainkan membantu para petani membawa hasil panen ke lumbung padi dengan medan sulit, melewati sungai dengan bebatuan.

Prajurit Satgas Pamtas membantu masyarakat mengangkat padi hasil panen melewati sungai di Long Midang,
Upaya ini bahkan dimanfaatkan prajurit Satgas Pamtas untuk melakukan sosialisasi, bagaimana agar masyarakat tetap menerapkan protokol kesehatan demi memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“kami akan tetap senantiasa membantu masyarakat, dalam mengatasi kesulitannya, karena masyarakat adalah ibu kandung kita (TNI), semoga kebersamaan dan kemanunggalan bersama masyarakat seperti ini tetap selalu terjaga dan dapat terpelihara dengan baik ” tegasnya. (Dzulviqor)
