Connect with us

Hi, what are you looking for?

Nunukan

Pemancing Hilang Berujung Penjelasan Polisi

NUNUKAN, KALIMANTAN UTARA – Laporan mengenai seorang pemancing bernama Jependi (25) yang dikabarkan terpeleset di perairan Lingkar, Pulau Nunukan, Minggu (22/6/2025), sempat memicu operasi pencarian.

Jependi, yang berangkat memancing sekitar pukul 04.30 WITA, dilaporkan terjatuh ke laut. Kejadian ini mendorong keluarganya segera menghubungi Kantor SAR Nunukan.

Kasi Operasi Kantor SAR Tarakan, Dede Hariana, mengonfirmasi laporan awal tersebut.

“Kami menerima informasi dari Ibu Dania, keluarga korban, mengenai Jependi yang terpeleset di perairan Lingkar pada koordinat 4° 7’33.57″N 117°41’10.60″E,” jelas Dede.

Tim pencari gabungan, termasuk SAR, keluarga, dan warga setempat, segera bergerak menuju lokasi yang berjarak sekitar 0,66 Nautical Miles dari Pos SAR Nunukan.

Namun, drama pencarian ini berakhir dengan titik terang tak terduga. Tak lama setelah pencarian dimulai, Jependi ditemukan dalam kondisi selamat dan sudah kembali ke rumahnya.

Kejadian ini lantas menguak fakta berbeda yang dijelaskan langsung oleh pihak kepolisian.

Kepala Kepolisian Sektor Kawasan Pelabuhan (KSKP) Nunukan, Iptu Andre Azmi Azhari, meluruskan kronologi sebenarnya.

Ia menjelaskan bahwa insiden tersebut bermula dari salah komunikasi, yang sangat wajar terjadi mengingat kekhawatiran keluarga atas kabar kecelakaan yang menimpa Jependi.

“Sekitar pukul 05.00 WITA, nelayan rumput laut menemukan sebuah perahu hanyut di perairan Bambangan Nunukan,” terang Iptu Andre.

Perahu itu membawa enam orang, termasuk Jependi, yang kemudian ditarik dan diikat di pondasi rumput laut.

Enam pemancing yang sempat hanyut tersebut adalah Umbu (23), Rivaldi (23), Gipar (23), Bius (23), Jependi (25), dan Fahmi (21).

Tak lama kemudian, teman-teman mereka menjemput para korban. Seluruh rombongan lalu dievakuasi oleh personel Samapta Polres Nunukan, Polair, dan KSKP di Dermaga Tradisional Jembatan Haji Putri, Nunukan Timur.

Baca Juga:  Barang Bukti Tindak Pidana Korupsi Kapal Tasbara Dikembalikan, Pengembalian Kerugian Negara Nihil ?

“Semua korban hanyut selamat dan saat ini sudah berada di rumah masing-masing,” tutup Iptu Andre, menegaskan bahwa tidak ada korban yang terpeleset, melainkan hanyut bersama perahu mereka.

Dengan demikian, misi pencarian yang dilakukan Tim SAR secara resmi ditutup. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...