Connect with us

Hi, what are you looking for?

Sosial

Antisipasi Terulangnya Penangkapan WNI Oleh Aparat Malaysia, Pemda Nunukan Bangun Pos Pantau Sungai Ular

NUNUKAN – Pemerintah Kabupaten Nunukan membangun pos pantau di perairan Sungai Ular untuk memberikan rasa aman bagi warga yang melintas jalur tersebut dari kejaran aparat Malaysia.

Sebagaimana diketahui aparat Malaysia kerap menangkap WNI yang melintas di perairan tersebut dengan tuduhan melanggar batas negara.

‘’Pemerintah Kabupaten Nunukan berinisiatif untuk membangun pos jaga di pinggir sungai tak jauh dari lokasi rawan yang sering terjadi penangkapan oleh aparat Malaysia. kita tidak bisa menunggu bantuan pusat karena akan cukup lama, bisa dua atau bahkan tiga tahun,’’ ujar Kepala Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah Nunukan Mukhtar, Selasa (25/05).

Muhtar menjelaskan, inisiatif pembangunan pos pantau Sungai Ular didasari pada keluhan  masyarakat yang tak puas dengan pembatasan arus lalu lintas rute Nunukan – Sungai Ular dan sebaliknya.

Arus lalu lintas dibatasi mulai pukul 07.00 sampai 17.00 WITA. Pelayaran diatas waktu maksimal, hanya untuk alasan mendesak dan harus dengan pengawalan aparat keamanan.

‘’Kita bangunlah pos disana supaya longgar. Kasihan masyarakat yang punya kebutuhan mendesak, misalnya sakit yang harus secepatnya dibawa berobat ke rumah sakit, atau hal penting lain yang harus menunggu pengawalan aparat terus,’’ imbuhnya.

Pos pantau Sungai Ular ini dibangun menggunakan anggaran Corporate Social Responsibility (CSR) dari sejumlah perusahaan perkebunan yang beroperasi di Kabupaten Nunukan.

‘’Kita sudah mulai hari Minggu kemarin pembangunannya, mungkin sekitar dua bulan selesai. Pos itu nantinya akan dihibahkan ke Pemkab Nunukan. Setelah itu, kami akan bersurat untuk meminta personel keamanan untuk ditugaskan disana,’’kata Muhtar. (Dzulviqor)

 

Loading

Baca Juga:  Banjir Kiriman Malaysia Mulai Merendam 3 Desa di Sembakung
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...