Connect with us

Hi, what are you looking for?

Nunukan

Aksi Heroik Damkar Nunukan: Panjat Tiang Bendera Demi Latihan Paskibraka

NUNUKAN, KN – Pemandangan tak biasa mewarnai lingkungan SMAN 1 Nunukan, Kalimantan Utara, Jumat (18/7/2025).

Bukan aksi unjuk rasa atau perayaan, melainkan sebuah misi penyelamatan yang melibatkan petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Nunukan.

Di bawah tatapan kagum puluhan siswa, seorang petugas Damkar bernama Budi Hartono, dengan sigap memanjat tiang bendera setinggi 12 meter demi mengatasi tali tambang yang tersangkut.

Insiden ini bermula ketika seorang siswa SMAN 1 Nunukan datang ke markas Damkar dengan wajah cemas.

Muhammad Ali, Komandan Regu Pleton C Pemadam Kebakaran Nunukan, menjelaskan bahwa siswa tersebut meminta bantuan lantaran tali bendera sekolah tersangkut di ujung tiang.

“Jadi ada anak sekolah SMAN 1 Nunukan datang ke kantor, meminta tolong untuk membenarkan tali bendera yang tersangkut di ujung tiang,” ujar Ali saat dihubungi.

Ternyata, tali bendera tersebut tersangkut saat siswa itu berlatih pengibaran bendera, persiapan untuk menjadi petugas upacara. Rasa takut dan gugup jelas terpancar dari raut wajahnya.

Mengingat siswa itu datang sendiri, petugas Damkar menyarankan agar ia terlebih dahulu melapor kepada guru pembimbing.

Setelah mendapat rekomendasi dan izin dari pihak sekolah, tim Damkar pun segera meluncur ke lokasi.

Setibanya di SMAN 1 Nunukan, petugas Damkar mulai menganalisis permasalahan. Budi Hartono, yang dipercaya untuk naik, sempat menemui kendala.

Ketika hampir mencapai puncak, tiang bendera sempat melengkung, memaksanya turun kembali ke tengah tiang.

“Karena tidak bisa dibetulkan dalam kondisi tiang berdiri, kita usahakan menurunkan pelan-pelan tiang bendera dan membenarkan kaitan di ujung tiang yang membuat tali tersangkut,” jelas Muhammad Ali.

Investigasi singkat dari penuturan siswa-siswa Paskibraka yang berlatih mengungkapkan penyebab insiden.

Salah seorang rekan mereka secara tidak sengaja melepas ujung tali yang seharusnya tidak terlepas, mengakibatkan tali bendera tidak dapat lagi ditarik.

Berkat kecekatan dan strategi yang matang, tiang bendera berhasil diturunkan, kerusakan pada kerekan diperbaiki, dan tiang pun kembali berdiri tegak.

“Sudah kita betulkan dan tiang juga sudah kita dirikan kembali. Semoga latihan upacaranya lancar dan tidak lagi ada kendala,” pungkas Ali, berharap insiden ini tidak mengganggu persiapan penting para calon pengibar bendera pusaka. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN, KN – Badan Kesatuan Bangsa dan Politik (Kesbangpol) Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, mengambil langkah tegas memberantas narkoba. Kesbangpol bekerja sama dengan Badan Narkotika...

Kriminal

Pelaku AS (43) Mengaku Mencuri Motor Matic dengan Niat Ingin Memiliki, Bukan untuk Dijual. Korban Merugi Hingga Rp 12 Juta.

Peristiwa

NUNUKAN, KN – Sebuah siang yang biasanya tenang di Nunukan, Kalimantan Utara, mendadak berubah menjadi palung duka setelah sebuah truk tangki air mengalami kecelakaan tunggal...

Peristiwa

NUNUKAN, KN – Sekitar 1,5 hektare lahan di Kelurahan Mansapa, Nunukan Selatan, hangus terbakar pada Selasa (21/10) sore. Ironisnya, kebakaran hebat ini dipicu oleh...