NUNUKAN – Polisi sedang menginvestigasi dugaan tabrak lari, sebuah kendaraan pikap warna silver terhadap seorang pedagang bakso keliling, di ruas jalan menuju Mamolo, Kecamatan Nunukan Selatan, Kabupaten Nunukan, Kalimantan Utara, Senin (17/4/2023) kemarin.
‘’Saya sudah mengintruksikan anggota untuk turun lapangan dan melakukan investigasi,’’ ujar Kasat Lantas Polres Nunukan, AKP Arofiek Aprilian Riswanto, Selasa (18/4/2023).
Dalam sebuah peristiwa, kata Arofiek, butuh sebuah fakta dan bukti otentik sebelum melakukan penghakiman.
Dugaan tabrak lari, butuh klarifikasi, terlebih tidak adaa saksi mata yang melihat peristiwa dimaksud.
Tentu berbagai kemungkinan menjadi bagian dari analisa kasus. Bisa jadi mobil hanya menyerempet sedikit yang tidak disadari sopir.
Bisa juga laju mobil cukup kencang dan membuat penjual bakso terkejut lalu keluar jalur. Dan ada beberapa kemungkinan lain yang tidak boleh diabaikan.
‘’Untuk itu kita butuh fakta dan informasi yang jelas. Kita sayangkan korban tidak melapor ke kita, sehingga polisi bisa melacak dan mencari terduga pelaku penabraknya,’’ katanya lagi.
Begitu juga dengan jenis mobil yang diduga tabrak lari. Apakah betul mobil pikap, atau jenis mobil lain.
‘’Kalau melapor, kita pasti mendapat keterangan jelas, ciri mobilnya seperti apa, sehingga pencarian kita fokus dan langsung ada titik terang,’’ imbuhnya.
Meski demikian, karena kasus ini telah menjadi perhatian masyarakat, tentu menjadi atensi dan polisi akan berusaha menyelesaikan kasus ini. (Dzulviqor)
