NUNUKAN – Terlibat perkelahian di kafe Borneo, Jalan Cut Nyak Dien, Nunukan, Sulaiman (31) mengalami luka parah di bagian punggung akibat sabetan senjata tajam jenis parang, Kamis, (1/9) sekira pukul 00.30 WITA.
Kapolsek Nunukan Kota, AKP. Muhammad Ridwan Supangat, perkelahian dipicu oleh cekcok antara korban dengan pelaku berinisial E, penjaga keamanan di Bar tersebut.
‘’Korban berkelahi dan berujung luka akibat senjata tajam dari lawannya E. tadinya korban mengajak duel tangan kosong, tapi lawannya sepertinya sudah menyiapkan senjata tajam,’’ujarnya, Kamis (1/9).
Supangat menjelaskan, awalnya E mendatangi korban untuk memberitahukan waktu operasional Bar telah berakhir.
DIa melanjutkan, diduga korban mabuk karena minum bir, sehingga saat mendengar teguran E, korban tidak terima dan mengungkit persoalan pribadi.
Pertengkaran berlanjut hingga keluar Bar, dan terjadi ajakan untuk saling duel dengan tangan kosong.
‘’Tapi pelaku memiliki senjata tajam yang ia simpan di suatu tempat. Itulah yang digunakan untuk melukai korban,’’ lanjutnya.
Melihat korbannya mengalami luka cukup lebar di bagian punggung, E lalu berinisiatif menyerahkan diri ke Polsek Nunukan.
Sementara itu, korban memilih berjalan kaki menuju Puskesmas dalam kondisi luka menganga yang mengeluarkan darah.
Beruntung saat korban berjalan kaki, ada warga yang bersimpati melihatnya dan menawarkan tumpangan ke Puskesmas.
Sampai di Puskesmas Nunukan Kota, korban pingsan akibat banyaknya darah yang mengalir dari lukanya, dan dirujuk ke RSUD Nunukan dan mendapatkan 25 jahitan.
‘’Kasusnya masih dalam proses. Untuk sangkaan pasalnya mungkin nanti kita kenakan pasal penganiayaan dengan senjata tajam,’’ kata dia. (Dzulviqor)
