NUNUKAN – Satuan TNI di Nunukan, Kalimantan Utara, menggelar pasar murah untuk membantu warga perbatasan RI – Malaysia mendapatkan sembako jelang Idulfitri 1445 H.
Para prajurit dari Angkatan Laut dan Angkatan Darat, mendirikan sejumlah tenda di depan Tugu Dwikora, yang merupakan saksi sejarah peristiwa konfrontasi Indonesia – Malaysia yang terjadi pada tahun 1963 hingga 1966 silam.
‘’Ini bentuk perhatian TNI kepada Rakyat. Kita mencoba menghadirkan sembako murah untuk sedikit meringankan beban mereka,’’vujar Danlanal Nunukan, Letkol Laut (P) Handoyo saat ditemui.
Handoyo mengatakan, program ini, merupakan perintah Panglima TNI, dan dilaksanakan seluruh matra TNI secara serentak di seluruh Indonesia.
Untuk Kabupaten Nunukan yang merupakan wilayah perbatasan Negara, produk yang dijual semua adalah produk lokal.
Selain bentuk kepedulian terhadap rakyat, lanjut Handoyo, keberadaan produk lokal yang dijual, menjadi seruan agar masyarakat lebih mengenal dan mencintai produk negeri sendiri.
‘’Kita lakukan pembatasan dalam pembelian sembako di Bazar yang kita buat bersama TNI AD. Pembatasan harus dilakukan untuk menghindari potensi barang dibeli untuk dijual kembali,’’ tegasnya.
Stok Sembako yang dijual juga beragam, mulai dari telur ayam yang dihargai Rp 57.000/rak, susu kental manis Rp 23.000/kaleng, tepung terigu Rp 10000/Kg.
Bawang merah Rp 23.000/Kg, beras Rp 70.000/5 Kg, zirup DHT Rp 26.000/botol, minyak goreng Rp 16.000/Kg, dan sejumlah item lainnya.
Dandim 0911/Nunukan, Letkol Inf.Albert Frantesca, mengatakan, jajaran TNI mengambil barang langsung dari distributor dengan harapan bisa menjual dengan harga serendah mungkin kepada masyarakat.
‘’Kita rata rata mensubsidi Rp. 3000 untuk setiap item barang yang kita jual di Bazar Ramadan. Intinya, kita berusaha memudahkan masyarakat dan menyediakan barang yang jauh lebih murah dibanding harga pasar,’’ jelasnya.
Albert berharap, apa yang dilakukan para prajurit TNI di perbatasan, bisa bermanfaat bagi masyarakat.
‘’Semoga masyarakat bisa merayakan Idulfitri dengan damai, dan Nunukan semakin sejahtera,’’ harap Albert. (Dzulviqor)
