Connect with us

Hi, what are you looking for?

Pendidikan

Pemeriksaan Oknum Kepsek SDN 010 Sembakung Terkendala Status Sosial dan Penolakan Warga Sekitar

NUNUKAN – Polemik antara guru dan oknum kepala sekolah SDN 010 Sembakung, hingga saat ini belum berakhir. Terbaru, oknum kepala sekolah berinisial SRW tersebut mendapat dukungan dari sejumlah tokoh masyarakat setempat.

‘’Ada surat yang ditanda tangani mantan kepala desa sana, dan tokoh-tokoh pendiri desa lainnya. Isinya mereka tidak mau kalau kepala sekolahnya dipindah,” ujar Baharuddin, Kepala UPTD Disdikbud Kecamatan Sembakung, Kamis (12/1).

Dia mengatakan, sebagai pihak yang ditugaskan untuk menelusuri polemik ini, dia mengaku menemukan sejumlah kendala di lapangan.

‘’Sejauh ini, saya baru bertemu kepala sekolahnya saja, belum bisa menemui guru-guru lain. Beliau memberikan pembelaan diri dan menganggap apa yang dia lakukan tidak salah,’’ kata Baharuddin.

Dia menjelaskan, posisi SRW di Sembakung sudah terlanjur mendapat tempat di hati masyarakat.

Kata dia, SRW aktif dalam melakukan pembinaan kesenian seperti tarian jepen, dan bela diri kuntau, serta menghidupkan kebudayaan adat lainnya.

Lebih lanjut, Baharuddin menyayangkan tindakan para guru yang tidak melaporkan keluhan mereka ke UPTD.

‘’Saya tahunya beritanya sudah ramai, diposting banyak orang di medsos. Kalau seandainya melapor dulu, mungkin kasusnya tidak seperti ini,’’ sesalnya.

Sementara itu, menyikapi persoalan ini, Kepala Disdikbud Nunukan, Akhmad, akan menjadwalkan ulang pemeriksaan pada Senin (16/1/2023) nanti.

Dia mengaku kendala tersebut tidak pernah diduga, sehingga penyelesaian kasus ini terbilang lamban.

‘’Kita akan bawa tim untuk lakukan pemeriksaan sekaligus Senin depan, termasuk memeriksa masalah BOS itu. Kita kumpulkan semua guru dan Kepala Sekolahnya nanti disana, semoga segera ada titik terang yang menjadi dasar penindakan,’’ kata Akhmad.

Sebelumnya, sejumlah guru yang mengajar di SDN 010 Sembakung, mengadukan kepala sekolahnya, karena dinilai telah berlalu arogan, melakukan perundungan, dan tidak transparan dalam mengelola dana BOS. (Dzulviqor)

Loading

Baca Juga:  Terkendala LocKdown, 7 Anak PMI Gagal Ikut ANBK 2021
Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...