Connect with us

Hi, what are you looking for?

Sosial

PMI Nunukan Pulihkan Luka Trauma dan Ekonomi Korban Kebakaran Mansalong

​NUNUKAN, KN – Minggu dini hari, 14 September 2025, menjadi hari kelabu bagi warga Mansalong, Nunukan, Kalimantan Utara. Api melahap 51 unit bangunan—termasuk 48 ruko dan 3 asrama pelajar—di jantung perekonomian desa. Data dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Nunukan mencatat kerugian fisik mencapai Rp19,278 miliar, belum termasuk kerugian non-materiil. Di tengah duka mendalam, Palang Merah Indonesia (PMI) Nunukan hadir sebagai garda terdepan untuk memulihkan trauma dan membantu korban bangkit.

​Pemulihan Psikologis Anak-Anak Terdampak

​Kebakaran ini tak hanya merenggut tempat tinggal, tetapi juga meninggalkan luka batin, terutama bagi anak-anak usia sekolah. Sadar akan pentingnya pemulihan mental, PMI Nunukan menugaskan tiga relawan bersertifikasi di bidang Psycho Social Support (PSP) atau trauma healing.

​”Setiap ada kebencanaan, PMI Nunukan memang menugaskan teman-teman yang memiliki kemampuan PSP untuk membantu memulihkan kondisi mental dan psikologi korban,” jelas Sadam Husein, Ketua PMI Nunukan.

​Tim ini berfokus pada anak-anak dan pelajar yang terdampak. Mereka tidak hanya diajak melupakan sejenak musibah yang terjadi, tetapi juga dilibatkan dalam kegiatan edukatif dan kreatif. Contohnya, tim ini mengajak mereka mendengarkan cerita hikayat dan sejarah, serta menggambar dan mewarnai. Selain itu, anak-anak juga diajak bermain permainan tradisional dan edukatif. Sementara itu, untuk pelajar sekolah menengah, tim PMI mengadakan cerdas cermat dan game di alam terbuka.

​PMI juga membagikan buku-buku bacaan sederhana untuk menumbuhkan kembali semangat belajar dan beraktivitas positif.

​Bantuan Ekonomi untuk Ratusan Korban

​Luka trauma perlu disembuhkan, begitu pula dengan kondisi ekonomi. Oleh karena itu, selain pemulihan mental, PMI Nunukan juga aktif menggalang dana untuk membantu 107 kepala keluarga atau 314 jiwa korban kebakaran.

Baca Juga:  Digelar Sederhana, Pelaksanaan Salat Id di RT 17 Berlangsung Khidmat

​Hingga 23 September 2025, donasi yang berhasil terkumpul mencapai Rp48.954.000, dengan rincian:

1. Penggalangan dana di jalan: Rp24.092.000

2. Donasi melalui rekening: Rp575.000

​3. Penggalangan dana PMI Kecamatan: Rp4.124.000

​4. Penggalangan dana di sekolah: Rp11.506.000

​5. Sumbangan komunitas, organisasi, dan mitra: Rp8.657.000

​Tidak hanya uang tunai, PMI juga menyalurkan 153 kardus barang bantuan, mayoritas berupa pakaian layak pakai. PMI mendistribusikan seluruh bantuan ini langsung kepada para korban untuk meringankan beban mereka.

​PMI Nunukan juga masih membuka pintu donasi bagi masyarakat yang ingin membantu. Masyarakat dapat menyalurkan donasi ke nomor rekening Bankaltimtara 0091509342. Aksi kemanusiaan ini adalah bukti nyata bahwa PMI hadir di tengah misi kemanusiaan dan berharap dapat membawa dampak positif bagi para korban. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses

Kabar Lainnya

Peristiwa

NUNUKAN, KN – Kabar duka menyelimuti sebuah rumah sederhana di Jalan Patimura, Nunukan Timur. Seorang lansia, Andi Ismail Amal (75), ditemukan tak bernyawa di...

Nunukan

NUNUKAN, KN – Sebuah misi sensitif tengah berlangsung di Pulau Sebatik, Nunukan, Kalimantan Utara. Tim gabungan dari Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) RI dan...

Politik

Laporan Reporter Radio STI (S Priyadi) NUNUKAN, KN—Keresahan masyarakat akan kesulitan ekonomi dan infrastruktur yang tak kunjung membaik menjadi fokus utama reses Anggota DPRD...

Nunukan

Laporan Reporter Radio STI (Niko Ruru) NUNUKAN, KN — Masyarakat di wilayah Kabudaya (Nunukan Daratan) Kalimantan Utara, menaruh harapan besar untuk mengakses Malaysia melalui...