Site icon Kabar Nunukan

Terpeleset Dari Bak Truk, Seorang Buruh Bongkar Muat Pelabuhan Tunon Taka Tewas Terlindas

NUNUKAN – Masyarakat Nunukan, Kalimantan Utara, dikejutkan dengan insiden kecelakaan yang terjadi di Jalan Tien Soeharto/Pelabuhan Baru, pada Jumat (11/11/2022).

Mereka berteriak ngeri, ketika menyaksikan seseorang masuk ke bawah kolong truk berwarna hijau muda dengan nomor Polisi DC 8818 XG.

Laki-laki tersebut terpeleset setelah sempat bergantungan di samping bak truk, dan terlindas hingga tewas.

Kasat Lantas Polres Nunukan, AKP. Arofieq Aprilian Riswanto, mengatakan, korban yang belakangan diketahui bernama Jupri (32) warga Jalan Cik Ditiro RT 18 Nunukan Timur tersebut, merupakan buruh angkut di Pelabuhan Tunon Taka.

‘’Ceritanya korban ini tertinggal teman-temannya yang telah melakukan bongkar muat tambang perahu di salah satu gudang yang ada di Porsas. Korban lalu mengejar truk dengan mengendarai sepeda motor,’’ ujarnya.

Saat melihat truk yang ia kejar berada di jalan protokol menuju arah Tugu Tani, korban lalu memarkirkan motornya lalu mencoba naik ke atas truk.

Dari keterangan 5 orang buruh yang ada di atas bak truk, korban tidak terdengar berteriak atau berusaha menghentikan truk yang sedang melintas tersebut.

‘’Ia langsung mencoba naik melalui bak samping truk. Beberapa saksi mata mengatakan, aksi korban sempat ditegur pengendara di belakang truk. Para buruh yang didalam bak belakang truk juga tidak melihat karena baknya cukup tinggi,’’ lanjutnya.

Pengemudi truck, Husnan (42), dan para buruh yang ada di belakangnya, baru sadar ada teman mereka yang jatuh karena sejumlah warga di sekitar berteriak histeris dan menunjuk nunjuk orang di kolong truk.

‘’Korban terpeleset dari bak truk. Pegangannya terlepas dan terlindas. Di kepalanya masih terpasang helm karena saking buru-burunya mau ikut bongkar muatan truk,’’ kata Arofieq.

Akibat peristiwa itu, bagian kepala korban mengalami luka dengan pendarahan hebat. Iapun tewas di tempat.

‘’Kita amankan pengemudi dan para buruhnya, untuk dimintai keterangan. Nanti akan kita pertemukan mereka dengan pihak korban. Kita sudah olah TKP dan kemungkinan ini kelalaian korban yang tanpa koordinasi berusaha melompat ke truk ketika sedang melaju di jalan raya,’’ imbuhnya.

Polisi juga masih akan meminta rekaman CCTV yang terpasang di sekitar area kecelakaan.

‘’Untuk memastikan kronologisnya seperti apa, kita akan melihat rekaman antara Pegadaian dan konter handphone. Dua lokasi itu memiliki sudut perekaman gambar paling jelas untuk kasus ini,’’kata dia. (Dzulviqor)

Exit mobile version