NUNUKAN – Kapolda Kalimantan Utara, Irjen Pol Daniel Adityajaya, meresmikan Pos Brimob Sebatik, Kompi 3 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltara , di Perumahan BTN Jl. Sultan Hasanuddin Rt.10 Lalo Salo, Desa Sungai Pancang, Kecamatan Sebatik Utara, Kabupaten Nunukan, Selasa (27/12/2022).
Daniel mengatakan, salah satu tantangan tugas di Polda Kaltara, adalah karakteristik wilayah yang berbeda, khususnya Pulau Sebatik, yang memiliki letak geografis daratan maupun perairan, yang berbatasan langsung dengan Malaysia serta Philipina.
‘’Penempatan Pos Brimob di Pulau Sebatik ini, diharapkan menjadi bagian dari wujud nyata sinergitas seluruh unsur pemerintahan dengan masyarakat dalam menjaga sitkamtibmas. Menegakkan hukum dan menjaga kedaulatan NKRI bersama dengan seluruh Stake Holder terkait lainnya,’’ ujarnya.
Menurut Daniel, berbagai kerawanan Kamtibmas, seperti kejahatan terhadap kekayaan Negara, penyelundupan narkoba dan pekerja migran ilegal, masih terus terjadi di Pulau yang berbatasan langsung dengan Negara tetangga ini.
Dengan demikian, peresmian pengoperasian Pos Brimob di Pulau Sebatik ini, adalah salah satu upaya Polda Kalimantan Utara untuk mengoptimalkan pelaksanaan Tupoksi kepolisian.
Khususnya fungsi dan peran Korps Brimob, dalam mewujudkan keamanan dan ketertiban masyarakat di Pulau Sebatik dan Kaltara pada umumnya.
‘’Personel Brimob akan menjalin sinergitas dengan instansi lain, Satgas Pamtas RI – Malaysia, Bea Cukai, Imigrasi, serta satuan TNI dan Polri lain, juga berkolaborasi dengan warga setempat untuk memberikan pengabdian dan pelayanan terbaik kepada masyarakat dan bangsa,’’ tegasnya.
Daniel menegaskan, terbangunnya Pos Brimob Sebatik, Kompi 3 Batalyon A Pelopor Satbrimob Polda Kaltara ini, tak lepas dari peran salah satu pengusaha Pulau Sebatik, Rustam Jaya, yang menghibahkan lahan seluas 4,5 hektar.
‘’Saya haturkan terima kasih dan apresiasi setinggi tingginya kepada Rustam Jaya, atas dedikasinya menghibahkan lahan seluas 4,5 hektar kepada satuan Brimob Polda Kaltara,’’ kata Daniel.
Sementara itu, Wakil Bupati Nunukan, Hanafiah, juga mengatakan, Pulau Sebatik sebagai wilayah perbatasan, memiliki tingkat kerawanan yang cukup tinggi.
Baik rawan terhadap aksi-aksi penyelundupan barang, perdagangan orang, terorisme, maupun penyelundupan narkotika dan obat-obatan.
Sehingga Sebatik membutuhkan kehadiran aparat kepolisian yang profesional dan memadai untuk menangani semua kerawanan itu.
” Saya percaya kehadiran Pos Brimob di Pulau Sebatik ini, akan semakin memberikan rasa aman dan tentram bagi masyarakat. Rebut hatinya, sehingga pada akhirnya polisi dan masyarakat menyatu dan menjadi sebuah kekuatan dan mampu menghadapi tantangan seberat apapun,’’ katanya.
Hanafiah mengucapkan selamat atas peresmian Pos Brimob ini.
‘’Mari kita terus memberikan dukungan dan kepercayaan kepada para Polisi, untuk keamanan dan ketentraman masyarakat,’’ kata Hanafiah. (Dzulviqor)
