NUNUKAN – Hujan lebat yang mengguyur Nunukan, Kalimantan Utara, dalam dua hari terakhir, mengisi embung penampungan air baku PDAM.
Alhsil, pelayanan distribusi air bersih ke pelanggan, berangsur normal, pasca kebijakan distribusi air bersih bergilir diterapkan sejak Desember 2023.
“Kondisi air embung khususnya di embung utama Sei Bolong terisi dengan volume 1,3 meter. Alhamdulillah pelayanan air kita normalisasi secara bertahap hari ini,” ujar Manager Perumda Tirta Taka Nunukan, Masdi, Minggu (5/5/2024).
Saat ini, hujan lebat masih mengguyur, dan volume embung terus mengalami peningkatan.
Masdi menegaskan, PDAM mulai hari ini memastikan seluruh pelanggan terlayani.
“Insyaalloh distribusi normal ke semua pelanggan. Semua sudah bisa terlayani dengan kondisi air baku embung yang lumayan banyak,” katanya lagi.
Masdi juga meminta maaf kepada pelanggan karena PDAM terpaksa memberlakukan distribusi air bergilir mengingat kondisi embung yang mengering, sehingga tidak memungkinkan melayani semuanya.
“Mari sama sama berdoa, musim hujan ini akan mengisi semua embung kita sampai penuh. Kita semua tahu, produksi air bersih di Nunukan bergantung hujan,” kata Masdi. (Dzulviqor)