Laporan Reporter Radio STI (Jhon)
Tana Tidung, KN – Dewan Pengurus Daerah Komite Nasional Pemuda Indonesia (DPD KNPI) Kalimantan Utara mencatat sejarah baru. Mereka berfokus mendorong kemandirian ekonomi pemuda melalui gelaran akbar Seminar Kewirausahaan di Hotel Kaisar, Tana Tidung, Jumat (15/11) lalu.
Kegiatan ini menarik perhatian besar dari pemuda dan pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) lokal Kabupaten Tana Tidung. Seminar yang mengusung tema “Menumbuhkan Semangat Activistpreneur untuk Menciptakan Kemandirian Ekonomi Pemuda” ini dengan tegas menantang pemuda agar meraih kemandirian ekonomi.
Pemuda Harus Mandiri, Kunci Mengubah Tantangan Menjadi Peluang
Natalius Jhon, Ketua Panitia acara, menjelaskan, mereka menginisiasi konsep Activistpreneur dari kesadaran mendalam. Menurutnya, pemuda hari ini harus memiliki dua kapasitas utama, yakni, aktif berorganisasi dan mandiri secara ekonomi.
”Pemuda harus mampu menciptakan peluang usaha, membuka lapangan kerja, dan memberikan manfaat ekonomi bagi lingkungan sekitar,” tegas Natalius, mengingatkan peran strategis pemuda.
Ketua DPD KNPI Kalimantan Utara, Niko Ruru, menegaskan, acara di Tana Tidung ini menjadi kegiatan perdana. Ia berjanji, KNPI akan melanjutkan dan menyebarluaskan semangat Activistpreneur ini secara bertahap ke seluruh kabupaten/kota di Kaltara.
”Semangat activistpreneur mendorong pemuda melihat peluang di daerah dan tidak berpikir pragmatis,” ujar Niko.
Ia menekankan, pemuda harus memanfaatkan perkembangan Teknologi Digital untuk mempromosikan produk-produk UMKM lokal Kalimantan Utara, baik melalui konten kreatif maupun platform digital.
Digitalisasi Perluas Pasar dan Jaga Idealisme
Niko Ruru optimistis, pemanfaatan teknologi digital menjadi jalan efektif untuk memperluas pasar. Dengan digitalisasi, produk-produk daerah akan dikenal lebih luas, sekaligus mendorong kemandirian ekonomi pemuda tanpa menghilangkan idealisme sebagai aktivis.
Senada dengan itu, Ketua DPD KNPI Kabupaten Tana Tidung, Ismaliansyah, memberikan penekanan pada pentingnya keberanian pemuda.
”Pemuda harus berani keluar dari zona nyaman. Tantangan ekonomi sekarang menuntut kreativitas, adaptasi, dan keberanian mengambil peluang,” kata Ismaliansyah.
Karena alasan ini, KNPI langsung mengundang narasumber dari pelaku usaha lokal Tana Tidung yang sukses. Mereka bertujuan memberikan pelatihan dan diskusi yang berisi pengetahuan praktis, sehingga peserta dapat langsung menerapkan ilmu yang mereka peroleh.
KNPI Kaltara Optimistis Tingkatkan Kemandirian Ekonomi Generasi Muda
Melalui seminar ini, DPD KNPI Kalimantan Utara berharap semakin banyak pemuda mengembangkan usaha mandiri, memanfaatkan potensi daerah, dan berkontribusi nyata dalam menciptakan kemandirian ekonomi generasi muda Kaltara. Mereka meyakini, Activistpreneur akan memimpin perubahan.

