Connect with us

Hi, what are you looking for?

Kriminal

Kirim Chat Berisi Rayuan ke Istri Orang, Seorang Laki Laki di Nunukan Dikeroyok Sejumlah Buruh Perusahaan Hingga Babak Belur

NUNUKAN – Seorang laki laki bernama K (28) warga Jalan Sujau, RT 02 Desa Sujau, Kecamatan Sebuku, Nunukan, Kalimantan Utara, menjadi korban pengeroyokan empat buruh perusahaan perkebunan kelapa sawit.

Kondisi tubuhnya babak belur karena mendapat pukulan dan tendangan bertubi tubi dari para pengeroyoknya, yang merupakan buruh perusahaan PT SIL/SIP, di Kecamatan Sebuku.

Kasi Humas Polres Nunukan, AKP Siswati, menuturkan, pengeroyokan terjadi akibat salah satu buruh perusahaan PT SIL/SIP, bernama AKM (19), tidak terima atas ulah korban yang mengirim pesan berisi gombalan/rayuan ke istrinya.

‘’Peristiwa pengeroyokan dilatarbelakangi, korban yang mengirimkan chat, dengan bahasa menggoda istri pelaku,’ ’ujarnya, pada Selasa (20/2/2024).

Pelaku AKM merasa tak terima setelah membaca isi chat K.

Ia pun mengajak empat temannya, yang sama sama bekerja di PT SIL/SIP Sebakis, Kecamatan Sebuku, ALF (23), NUE (21), YOH (26), dan JUL (16), untuk memberi pelajaran terhadap K.

Setelah semua temannya berkumpul, AKM mengirim pesan suara kepada K, dan mengatakan menunggu kedatangan K di lapangan bola Sumbal.

‘’Korban datang ke lapangan dimaksud pada dini hari, pukul 00.30 wita. AKM langsung mendatangi korban, dan menanyakan maksud chat mesra K untuk istrinya. Dan korban mengakui perbuatannya mengirim chat mesra tersebut,’’ kata Siswati.

Mendengar langsung jawaban dari mulut K, pelaku AKM langsung berteriak tak terima.

Dengan suara tinggi, ia mempertanyakan mengapa K mengirim chat dengan kalimat rayuan kepada wanita yang sudah menjadi istri orang.

‘’Pelaku AKM menendang dada korban, dan menghujani korban dengan pukulan berkali kali,’’ jelas Siswati.

Melihat AKM yang sudah gelap mata dan menghajar K, empat teman AKM juga langsung bergabung.

Mereka menampar wajah, memukul dada, menghantam perut, juga menginjak punggung korban silih berganti, sampai korban babak belur.

Baca Juga:  Bayar Teman Rp 2 Juta dan Sepeda Motor Matik Untuk Membantu Mencuri Mesin Kapal, Nelayan di Sebatik Diamankan Polisi

Dalam kondisi memprihatinkan, korban ditinggalkan begitu saja. Korban pun, mendatangi polisi untuk melaporkan peristiwa yang dialaminya.

‘’Kelima pelaku, kami jemput paksa di wilayah PT SIL SIP Sebakis, Desa Pembeliangan Kecamatan Sebuku. Mereka mengakui perbuatannya yang telah melakukan penganiayaan secara bersama sama,’’ imbuhnya.

Para pelaku, ditetapkan sebagai tersangka, dan dijerat dengan pasal 170 ayat 1 KUH Pidana. (Dzulviqor)

Loading

Click to comment

Leave a Reply

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Kabar Lainnya

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) cabang Nunukan, merilis hasil investigasi kasus hilangnya uang nasabah bernama Betris, senilai kurang lebih Rp. 384 juta, Selasa,...

Olahraga

NUNUKAN – Sabri, salah satu Atlet panjat tebing asal Nunukan, yang pernah meraih medali emas (perorangan) pada PON XVII 2012 di Riau, Perunggu (perorangan)...

Nunukan

NUNUKAN – Bank Rakyat Indonesia (BRI) menggelar senam sehat, bertajuk ‘Bilang aja gak terhadap kejahatan perbankan’, di halaman Kantor Cabang BRI, Jalan TVRI, Nunukan...

Hukum

Menanggapi keterlibatan dua angotanya, Syaiful menegaskan, tidak ada toleransi bagi anggotanya yang terlibat penyalahgunaan narkoba.