Site icon Kabar Nunukan

Hari Ketiga Pencarian, Tim SAR Kembali Menyisir Lokasi Diduga JatuhnyPesawat Smart Aviation di Krayan

NUNUKAN – Tim SAR kembali memberangkatkan sejumlah armada untuk menyisir lokasi diduga jatuhnya pesawat Pilatus Smart Aviation PK SNE yang hilang kontak di wilayah Binuang, Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara, dalam operasi pencarian hari ketiga, Minggu (10/3/2024).

Kepala Seksi Operasi SAR Tarakan, Dede Hariana, mengatakan, Tim SAR diberangkatkan pukul 08.30 wita, dengan fokus area, 3°43’14.11″N 115°56’42.35″E. Koordinat 3°43’13.10″N 115°56’25.12″E. Koordinat 3°43’37.89″N 115°56’23.78″E. Koordinat 3°43’40.63″N 115°56’41.63″E.

‘’Dan lokasi evakuasi 3° 43′ 27.60″ N 115° 56′ 32.40″ E,’’ tulis Dede Hariana, dalam laporan resmi SAR Tarakan, Minggu (10/3/2024).

Dia mengatakan, operasi hari ini, melibatkan banyak unsur, antara lain, tim rescue Kansar Tarakan, Lanud Anang Busra Tarakan, Skuadron 5 Sultan Hasanuddin, Kodam VI Mulawarman, Satrad 225 Tarakan, Lanud Atang Sendjaja.

Ikut dalam upaya pencarian, pasukan Brimob Polda Kaltara, Polres Tarakan, Polres Malinau, Kodim 0907 Tarakan, Kodim 0910 Malinau, Batalyon 614 Raja Pandita.

Selain itu, BPBD Kabupaten Malinau, Airnav Tarakan, Airnav Malinau, UPBU Juwata Tarakan, UPBU R.A Bessing.

BMKG Tarakan, Smart Aviation, MAF Tarakan, RSUD Jusuf SK, PMI Tarakan, PMI Malinau, dan RMPB Kabupaten Malinau.

Adapun sarana yang digunakan adalah, Rescue Car Dmax 1, sebuah Truck Personel, Boeing B-737 200, Caracal H-225M, Bell 412, peralatan Heli Rapeling 6 Set. 2 unit ambulans, 1 set alat komunikasi, Halmatro Rescue Cutting, dan peralatan medis.

‘’Cuaca berawan, arah angin Barat Laut – Timur Laut, kecepatan angin 2 – 15 knot, tinggi gelombang 1,25 – 2,5 M,’’ tulis Dede.

Sebelumnya, pada pencarian hari kedua tim SAR, menemukan lokasi diduga jatuhnya pesawat Pilatus Smart Aviation, di kawasan hutan, pada koordinat 3°43’45.80″N115°56’54.45″E, Sabtu (9/3/2024) sekira pukul 17.21 WITA.

Dede menyebut, tim telah menemukan keberadaan puing puing pesawat di lokasi tersebut.

‘’Terdapat api seperti api unggun pada koordinat 3°43’45.80″N115°56’54.45″E. Diduga api tersebut dibuat oleh korban yang masih hidup untuk memberikan tanda,’’ ujarnya.

Temuan tersebut, dilaporkan oleh regu pencari yang menggunakan pesawat jenis Pilatus yang juga merupakan salah satu maskapai milik Smart Air.

Diberitakan, sebuah pesawat jenis Pilatus, Smart Aviation type PC 6 (Pilatus Porter) registrasi PK – SNE, yang memuat sembako dari Bandara Tarakan menuju Krayan, Nunukan, Kalimantan Utara, hilang kontak Jumat (8/3/2024) siang.

Pesawat mulai lepas landas dari Tarakan pukul 08.25 wita, dan dijadwalkan sampai Bandara Binuang, Krayan, pada pukul 09.25 wita.

Pesawar diawaki kapten penerbangan M.Yusuf (29) yang terdata sebagai warga Kluster Botanical Garden III Nomor 9, Bekasi Selatan.

Dan seorang lain, bernama Deni S (35) asal Wonoharjo, Pangandaran, Jawa Barat. (Dzulviqor)

Exit mobile version